Beritaekonomipemerintahan

Pertanian Jadi Tulang Punggung Ekonomi, Wujudkan Swasembada dan Sejahterakan Petani di Kabupaten Kupang

93
×

Pertanian Jadi Tulang Punggung Ekonomi, Wujudkan Swasembada dan Sejahterakan Petani di Kabupaten Kupang

Sebarkan artikel ini

MUTIARAMEDIA.COM, KUPANG – Pemerintah Kabupaten Kupang berkomitmen menjadikan Sektor Pertanian sebagai tulang punggung perekonomian yang mampu menarik sektor bidang usaha lainnya.

Demi mewujudkannya, Pemkab Kupang memprioritaskan pembangunan bidang pertanian yang terintegrasi dan berkelanjutan, menjadi kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kupang.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Kupang, Yosef Lede saat membuka Rapat Koordinasi Pembangunan Pertanian Tingkat Kabupaten Kupang, di aula Kantor Bupati Kupang, Oelamasi, Selasa 11 Maret 2025.

Yosef Lede menambahkan, pembangunan sektor pertanian pada dasarnya adalah sistem pembangunan yang memanfaatkan sumber daya alam, sumber daya manusia, dan pemanfaatan tekhnologi, serta tentu saja mengedepankan kebijakan pemerintah dalam menyikapi prioritas pembangunan nasional yaitu tercapainya swasembada.

“Kabupaten Kupang harus mencapai swasembada, harus mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. saat ini kebutuhan beras kita 55 ribu ton lebih beras per tahun, sedangkan produksi kita baru mencapai 46 ribu ton lebih per tahunnya. Kita memang harus meningkatkan produksi beras lokal kita, namun sejatinya kita juga memproduksi produk hotikultura lainnya seperti jagung dan kacang yang juga memiliki nilai ekonomis cukup tinggi,” jelas Yosef Lede.

Yosef Lede melanjutkan, peningkatan sektor pertanian juga diharapkan bisa mengendalikan tingkat inflasi di Kabupaten Kupang, yang membuat masyarakat mampu memperoleh kebutuhan pokok yang selalu tersedia stoknya dengan harga yang bersehabat, dan berimbas pula pada peningkatan derajat kesejahteraan dan kesehatan, termasuk penurunan angka stunting.

“Kepada Penyuluh Pertanian saya harap terus berinovasi dalam metode penyuluhan agar lebih efektif diterima dan dimanfaatkan petani meningkatkan usaha pertanian mereka. Usaha pertanian juga harus memanfaatkan tekhnologi terkini tidak hanya mesin pertanian tetapi juga seperti medsos untuk memasarkan hasil pertanian”, ujar Yosef Lede.

Diakhir sambutannya Yosef Lede juga menginstruksikan Dinas Pertanian Kabupaten Kupang untuk memperhatikan peredaran pupuk di Kabupaten Kupang, agar harus dipastikan semua petani mendapatkan pupuk sesuai kebutuhan mereka.

Dan juga berpesan kepada Petani Milenial Kabupaten Kupang untuk terus meningkatkan semangat dan dedikasi mereka.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki, Plt.Sekda Kabupaten Kupang, Marthen Rahakbauw, dan Kajari Kabupaten Kupang, Muhammad Ilham, dan pimpinan perangkat daerah. (MM/Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *