Beritahumaniorapemerintahan

Resmi Tutup TMMD Ke-123 di Desa Kaliuda, Pangdam IX/Udayana Minta Maksimalkan Potensi Daerah

93
×

Resmi Tutup TMMD Ke-123 di Desa Kaliuda, Pangdam IX/Udayana Minta Maksimalkan Potensi Daerah

Sebarkan artikel ini

MUTIARAMEDIA.COM, SUMBA TIMUR – Semua Sasaran Fisik dalam kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 yang gelar oleh Kodim 1601/Sumba Timur di Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, telah mencapai 100 persen.

Sejumlah sasaran fisik yang diselesaikan antara lain pembangunan irigasi dan irigasi tersier sumur bor, rehab rumah ibadah, pembuatan akses jalan, pemasangan jaringan perpipaan, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), serta Pembuatan MCK.

Semua fasilitas yang telah dibangun tersebut telah diserahkan secara resmi kepada pemerintah Kabupaten Sumba Timur oleh Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni saat menutup kegiatan TMMD ke-123 di Lapangan Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al-Jihad Kaliuda, Kamis 20 Maret 2025.

Zamroni berharap semua fasilitas yang telah dibangun oleh Tim Satgas TMMD Ke-123 dapat dirawat dan pelihara dengan baik, serta mempergunakannnya secara bersama-sama untuk kepentingan membangun daerah sehingga mampu meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Terlebih manfaat pembangunan sasaran fisik telah menjawab keluhan masyarakat Desa Kaliuda yang selama ini mengeluhkan kesulitan mengolah lahan pertanian karena tidak mendapat pasokan air yang cukup.

“Salah satu sasaran fisik TMMD membangun saluran irigasi untuk menunjang kebutuhan petani dalam mengolah lahan pertanian, sehingga kedepannya kami secara bertahap programkan irigasi, perpipaan, dan pompa air, dan pentingnya dukungan pemerintah daerah bisa mengganggarkannya, dan personel TNI-AD di lapangan bisa mencatat dan melaporkannya ke satuan tingkat atas sehingga bersama-sama membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pintanya.

Zamroni juga berpesan kepada masyarakat agar selalu menjaga kelestarian lingkungan, terutama tidak melakukan penebangan hutan secara liar, karena di hutan dan pohon-pohon menyimpan cadangan air yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia.

“Saya minta agar masyarakat jangan menebang pohon-pohon karena disitulah tersimpan cadangan air yang sangat penting untuk anak cucu kita, lestarikan lingkungan sehingga dapat menjawab persoalan air,” ujarnya.

Wakil Bupati Sumba Timur, Yonathan Hani mengatakan upacan terima kasih kepada TNI-AD  yang telah melaksanakan kegiatan positif dalam mendukung pemerataan pembangunan dan mendukung meningkatkan taraf hidup masyarakat di wilayah Desa Kaliuda.

Yonathan menambahkan, keberhasilan pelaksanaan TMMD Ke-123 sebagai wujud kolaborasi antara TNI-AD dengan Pemerintah Daerah dalam memaksimalkan semua potensi untuk menjawab masalah yang dialami oleh masyarakat Desa Kaliuda.

Pihaknya berharap kerja kolaborasi bersama TNI-AD terus berlanjut agar dapat memaksimalkan semua potensi daerah sehingga dapat merubah wajah Kabupaten Sumba Timur melalui pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Pemkab Sumba Timur mengajak seluruh masyarakat menggandeng TNI-AD bekerja kolaboratif untuk memaksimalkan potensi daerah untuk kebaikan bersama sekaligus mewujudkan pembangunan daerah,” pungkasnya. (MM/Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *