MUTIARAMEDIA.COM, SUMBA TIMUR – Dua warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Waingapu dinyatakan lulus Ujian Pendidikan Kesetaraan Paket C, setara dengan jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Pengumuman kelulusan tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) Kabupaten Sumba Timur, Debora Loura kepada dua warga binaan yang didampingi langsung oleh Kepala Lapas Waingapu, Gidion I. S. A. Pally, didampingi oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja (Kasi Binadik), Miger B. Nakmofa.
Kedua warga binaan tersebut dinyatakan lulus setelah mengikuti seluruh rangkaian proses pembelajaran, mulai dari kegiatan belajar mengajar, penyelesaian tugas-tugas, hingga mengikuti ujian akhir pendidikan kesetaraan.
Kalapas Waingapu, Gidion I. S. A. Pally, menyampaikan apresiasi atas kerja sama dengan SKB SPNF Sumba Timur dan menegaskan pentingnya pendidikan sebagai bagian dari proses pembinaan warga binaan.
“Ini adalah bukti nyata bahwa kesempatan untuk berubah dan berkembang tetap terbuka, bahkan di balik tembok penjara,” ujarnya.
Ketua SKB SPNF, Debora Loura berharap keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi warga binaan lainnya untuk terus semangat menempuh pendidikan.
“Pendidikan adalah hak semua orang. Kami akan terus mendukung program pendidikan di Lapas Waingapu dengan menambah jam belajar dan pertemuan kedepannya agar semakin banyak warga binaan yang memperoleh kesempatan serupa,” katanya.
Dengan kelulusan ini, kedua warga binaan tidak hanya memperoleh ijazah setara SMA, tetapi juga harapan baru untuk melanjutkan hidup yang lebih baik setelah masa pidana mereka berakhir. (MM/Red)
