MUTIARAMEDIA.COM, SUMBA TIMUR – Markas Besar TNI-AD telah merencanakan dan mengganggarkan pembentukan 50 Batalyon bagi semua wilayah di Indonesia dalam Tahun 2025.
Khusus di wilayah Kodam IX/Udayana, mendapatkan jatah dua Batalyon dan telah ada dua lokasi yang diusulkan di wilayah Kabupaten Nagekeo, Pulau Flores, serta Lokasi di Kabupaten Sumba Barat.
Dua lokasi tanah untuk Batalyon itu diusulkan dengan pertimbangan telah memenuhi persyaratan administrasi berupa sertifikat tanah atas nama TNI-AD.
Demikian penyampaian Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni kepada wartawan saat kegiatan penutupan TMMD Ke-123 di Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur.
Zamroni menilai, kehadiran Batalyon akan sangat bermanfaat bagi kelancaran pembangunan daerah sebab ada satuan Kompi khusus militer murni, dan ada juga kompi khusus yang melaksanakan kegiatan teritorial seperti pertanian, konstruksi, dan kesehatan.
“Kehadiran Batalyon sangat bermanfaat bagi daerah karena tersedia kompi khusus untuk kegiatan Militer seperti Satuan Tempur, dan ada juga Kompi khusus yang melaksanakan kegiatan Pembinaan Teritorial seperti Pertanian, Kegiatan Konstruksi, serta Pelayanan Bidang Kesehatan, sehingga sangat mendukung pemerintah dalam membangun daerah,” pungkasnya. (MM/Red)