MUTIARAMEDIA.COM, MALANG – Astrid Ika Paramitha, mahasiswa doktoral FP Universitas Brawijaya, berhasil mengembangkan melon hitam pertama di Indonesia melalui rekayasa genetika dengan radiasi sinar gamma.
Hasil risetnya menjadikan Indonesia sebagai negara kedua di dunia yang memiliki varietas melon hitam setelah Perancis.
Melon ini dikembangkan di greenhouse Kelompok Tani Madukismo I, Malang, dan memiliki keunggulan seperti ketahanan terhadap penyakit, daya simpan lama, serta tingkat kemanisan hingga 15 Brix.
Astrid menamai dua varietas favoritnya, yaitu “Broken White” untuk melon hitam sembur putih dan “Sawwad Melon” untuk melon hitam mengkilap.
Penemuan ini memperkaya varietas melon di Indonesia dan berpotensi bersaing di tingkat internasional.
Saat ini, melon hitam tersebut masih dalam tahap pemantapan sebelum diresmikan sebagai varietas unggul yang diakui secara resmi. (MM/Red)